Time Is Running Out

By : Muse

I think I'm drowning
asphyxiated
I wanna break this spell
that you've created
you're something beautiful
a contradiction
I wanna play the game
I want the friction

you will be the death of me
you will be the death of me

bury it
I won't let you bury it
I won't let you smother it
I won't let you murder it

our time is running out
our time is running out
you can't push it underground
you can't stop it screaming out

I wanted freedom
bound and restricted
I tried to give you up
but I'm addicted
now that you know I'm trapped
sense of elation
you'd never dream of
breaking this fixation

you will squeeze the life out of me

bury it
I won't let you bury it
I won't let you smother it
I won't let you murder it

our time is running out
our time is running out
you can't push it underground
you can't stop it screaming out
how did it come to this?
ooooohh

you will suck the life out of me

Kena Tilang

Pagi ini Alhamdulillah ada jadwal interview di daerah Kelapa Gading, selesai Interview Saya berniat langsung pulang kerumah karena memang sekitar pukul 10.15 siang itu matahari benar-benar terik dan jam 12.00 pun Saya harus sholat jumat. Entah mengapa saat pulang Saya mempunyai inisiatif untuk tidak mengambil jalur yang sama seperti saat berangkat tadi pagi lewat jalan Yos Sudarso, Saya belok ke Arah Senen agar pulang bisa lewat Kampung Melayu. Tidak disangka jalur disana sangat padat, kadang sampai motor-motor yang biasa lewat disela-sela mobil kini jg tidak bergerak. Akhirnya Saya memutuskan untuk putar arah kembali menuju jalan Yos Sudarso.

Nah disinilah kejadianya, setelah melewati Stasiun Senen Saya naik flyover yang menuju arah Cempaka Putih, tiba-tiba di tengah-tengah flyover itu banyak sekumpulan Polisi kira-kira berjumlah antara 10-12 orang dengan rompi berwarna hijau stabilo memberhentikan motor Saya. Setelah berhenti, Saya melihat keadaan sekitar ternyata banyak juga motor yang diberhentikan, hampir setiap pak polisi sibuk dengan satu pengendara sepeda motor. Saya masih berpikir kalau ini hanya razia biasa untuk para pengguna sepeda motor seperti cek kelengkapan surat, kelengkapan standar sepeda motor dan helm SNI. Ternyata perkiraan Saya salah, pak polisi mengatakan kalau Saya telah melanggar lalulintas dengan alasan sepeda motor tidak boleh naik ke flyover. (Hah?!, perasaan Saya beberapa waktu lalu sempat melewati jalan ini naik mobil sehabis mengantar ibu Saya ke Stasiun Gambir, keadaan waktu itu pun macet dan Saya juga masih ingat ketika itu bermacet-macet ria dengan para pengendara sepeda motor di atas flyover tsb).

Setelah berdisikusi panjang lebar dengan pak polisi, akhirnya Saya 'dilepaskan' juga dengan syarat damai. Entah siapa yang salah, yang jelas Saya benar-benar tidak tahu kalau sekarang sepeda motor tidak boleh melintas di flyover tsb, Saya sempat berpikir kalau pak polisi sedang mencari tambahan 'THR' menjelang lebaran, tapi berhubung sekarang lagi bulan Romadhon dan Sayapun sedang berpuasa secepat mungkin Saya membuang jauh pikiran itu lalu menggantinya dengan pikiran "mungkin itu memang peraturan baru yang dikeluarkan Polantas agar sepeda motor dilarang melintas jalur tsb diwaktu-waktu tertentu dan Saya memang salah karena tidak memperhatikan rambu-rambu lalulintas terlebih dahulu". Mohon maaf pak polisi!

Niat melamar kerja dipanggil interview buat cari uang, eeh..malah uang Saya yang pergi dari dompet, Haahaha..(ketawa miris!), tapi Alhamdulillah Saya bisa sampai rumah dengan selamat sebelum adzan Sholat jumat berkumandang :-) .Untuk rekan-rekan lain yang baca tulisan ini harap hati-hati ya jika melewati jalur itu. Saya pikir daripada Rupiah Anda keluar sia-sia seperti uang damai lebih baik dan lebih bermanfaat disumbangkan ke masjid ,beli ta'jil-an buat orang berbuka puasa disana, mumpung masih Romadhon, pahala berlipat-lipat, hehe..

Pesawat Tempurku

By : Iwan Fals

Waktu kau lewat aku sedang mainkan gitar
Sebuah lagu yang kunyanyikan tentang dirimu
Seperti kemarin kamu hanya lemparkan senyum
Lalu pergi begitu saja bagai pesawat tempur

Hei... kau yang manis singgahlah dan ikut bernyanyi
Sebentar saja nona, sebentar saja hanya sebentar
Rayuan mautku tak membuat kau jadi galak
Bagai seorang diplomat ulung engkau mengelak

Kalau saja aku bukanlah penganggur sudah kupacari kau
Jangan bilang tidak, bilang saja iya...
Iya lebih baik daripada kau menangis

Penguasa...penguasa...
berilah hambamu uang
Beri hamba uang, beri hamba uang

Oh.. ya andaikata dunia tak punya tentara
Tentu tak ada perang yang makan banyak biaya
Oh... ya andaikata dana perang buat diriku
Tentu kau mau singgah bukan cuma tersenyum

Kalau hanya senyum yang engkau berikan
Westerling pun tersenyum
Oh... singgahlah sayang ...pesawat tempurku
Mendarat mulus didalam sanubariku

*Sebuah realita karya bang Iwan yang sedang dialami* :D

Iseng

Sambil nungguin bedug magrib yang masih beberapa jam lagi iseng ah main Rubik 3x3x3 (tipe DIY), dihitung pake cubetimer dengan waktu inspkesi 10 detik. hasilnya..

F2L :


Beginner :

Baik pake "Beginner" maupun "F2L" tetep masih belum bisa menyamakan average time-nya si juragan rubik. Harus banyak berlatih lagi nih.

Katakanlah

by : Drive

Seakan menahan matahari 'tuk kembali
Melakukan hal yang tak mungkin
Menelusuri jalan pikiranmu saat ini
Membuat ku tak berhenti berpikir

Apa yang telah berubah sikapmu padaku
Oh adakah yang ku tak pernah tahu
Jika ada sesuatu yang membuatmu gelisah

**
Yang kau ingin katakanlah
Yang kau mau katakanlah padaku
Tak ingin kau merubah keadaan ini
Aku merindukan kamu yang dulu

Apakah ku harus meninggalkan semua
Kehidupanku semua yang tak kau suka
Apakah ku harus tak lagi menjadi diriku

Back to **

Ku berikan waktu untuk berpikir
Cara mengatakannya padaku
Ku ingin kau tahu ku takkan berubah

Yang kau ingin katakanlah
Kau mau katakanlah padaku

Kau ingin katakanlah
Kau ingin katakanlah
Tak ingin kau merubah keadaan ini
Aku merindukan kamu yang dulu

Kamu yang dulu

(Yang belom pernah atau ingin dengar lagunya download aja)

Slamat menempuh hidup baru kawan (6873 TKU)

Satu lagi sahabat Saya ada yang menikah bulan lalu. namanya bro kedul, orang yang motornya "kalajengking" sama seperti Saya ini sangat royal dengan teman, pengalaman yang paling tidak bisa dilupakan dengan dia saat kami touring ke Lembang Bandung, saat menempuh perjalanan ke Ciater sekitar pukul 01.00 pagi, dia tertinggal jauh dibelakang rombongan sampai akhirnya dia pun nyasar hampir ke daerah Subang udah sendirian tengah malam, gak ada lampu, kanan kiri hutan (maaf bro, itu murni kesalahan teknis tim sweeper dengan captain road, mudah-mudahan di touring berikutnya gak terulang lagi). :-)

Bulan Juli lalu adalah bulan pernikahanya. Walaupun dia udah jarang tinggal di Cijantung lagi sekarang, tapi Saya harap kami masih bisa eksis saat ada touring.
Agak telat sih, tapi Saya tetap berdoa persis seperti postingan bulan Maret lalu saat nikahnya Bro War : "Happy wedding bro!,, selamat menempuh hidup baru. Smoga bisa menjadi keluarga yg sakinah mawadah warohmah. diberikan anak yg soleh/solehah dan bisa jadi kepala keluarga yg baik dan bertanggung jawab, amin!".

doakan saya menyusul sepertimu di waktu yg tepat untuk berkeluarga.
Salam Scorpio : "Duuuuaaarrr...!!"

Liga Inggris tayang lagi!!

Waw! gak nyangka Liga Inggris tayang lagi secara live di TV lokal indonesia. Sudah hampir kurang lebih 3-4 tahun Barclays Premier League (BPL) yang dulunya bernama English Premier League(EPL) "terasingkan" oleh TV lokal Indonesia karena kendala hak siarnya yang sangat mahal.

Adalah Grup Media Nusantara Citra (MNC) lewat TPI dan GlobalTv-nya yang berani menayangkan hak siar penuh BPL sampai 3 musim ke depan untuk menjawab dahaga para pecinta Liga Inggris di Indonesia.
Dalam hati berkata : "Akhirnya Jomblowan seperti Saya yang gak laku,haha.. dapat tersenyum lega saat malam mingguan karena bisa menyaksikan Kick and Rush-nya para pesepakbola terbaik Liga Primer".

Terima kasih untuk MNC Grup yang telah mengantarkan BPL kembali ke Tv rumah Saya, jadi Saya tidak perlu lagi repot-repot memasang TV kabel ataupun mencari kafe penggelar nonton bareng saat Manchester United melakukan pertandingan secara live (terlihat kurang kerjaan, tapi yaa.. begitulah Saya demi nonton MU :p). Oh iya terimakasih juga untuk TvOne yang tahun lalu menyiarkan tayangan BPL secara live dan delay walaupun hanya satu pertandingan ditiap minggunya.

-Maju terus pertelevisian Indonesia dengan acara yang berkualitas-

Awal Romadhon 1431H

Malam pertama di bulan Romadhon kali ini sama seperti tahun-tahun sebelumnya, sehabis sholat maghrib Saya menyalakan TV untuk mendengar pengumuman jatuhnya 1 Romadhon 1431 Hijriyah dari Kemenag. akhirnya pengumuman diumumkan juga meskipun sudah di injury time sebelum Adzan Isya berkumandang, setelah diumumkan Saya bergegas menuju mushola dekat rumah untuk menunaikan sholat Isya dan Tarawih berjama'ah. Sayapun tidak begitu terkejut melihat berjubelnya jama'ah mushola tsb karena memang tiap tahunnya di awal bulan Romadhon pasti disesaki Jama'ah yang semangat menghadiri mushola itu, "Alhamdulillah". (tapi maaf Bapak-bapak, Mas-mas, adik-adik jarang hadir meramaikan sholat berjama'ah di mushola saat bulan suci Romadhon tidak sedang menyinggahi kita? setidaknya di waktu subuh ketika "kita" belum berangkat beraktifitas).

Marhaban yaa Romadhon, Alhamdulillah saya masih diberi kesempatan bertemu dengan bulan yang penuh maghfiroh ini. "Mudah-mudahan Saya dan teman-teman sekalian bisa beribadah Ikhlas semata-mata demi mendapat Ridho dari Alloh, diberi kesehatan untuk menjalankan segala amalan wajib maupun sunnah di bulan suci ini, serta menambah berat timbangan kebaikan di Yaummil Akhir nanti, Amiin."

Terdengar munafik?? Saya tidak mau munafik terhadap diri sendiri, Saya manusia lemah yang terkadang masih sering berbuat khilaf dan silau akan kesenangan dunia. Naah.. dengan momentum Romadhon inilah Saya ingin berusaha menjadi manusia yang lebih baik Taqwa nya dimata Alloh SWT (Begitupun dengan Anda saudara sesama Muslim, tentunya?!).

Kilas Agustus 2007

Agustus tahun ini genap 3 tahun teman Saya ini "tinggal" di Cijantung. Masih segar diingatan, dia masuk ke ruang tamu rumah untuk pertama kali. Banyak cerita yang mengiringi perjalanan kami. Tidak jarang kami mencari hiburan sampai bermalam di luar kota, tidak sayang pula rasanya hampir seluruh gaji pertama Saya dihabiskan untuk keperluannya, dan Saya bersyukur sampai saat ini masih bisa memilikinya. :-) (Lebay!)

Mudah-mudahan Alloh terus memberkahi & melindungi perjalanan kami sampai tujuan dan kembali kerumah dengan selamat. Amiin

FOTO 3 TAHUN LALU